Menstrual cup atau cawan menstruasi merupakan produk alternatif terbaru bagi wanita yang sedang menstruasi selain menggunakan pembalut atau tampon. Menstrual cup ini terbuat dari silikon yang tidak memiliki pori dan dapat digunakan berulang kali selama bertahun-tahun.
REVIEW menstrual cup mungkin belum banyak ditemukan untuk di Indonesia karena produk ini memang masing jarang ditemukan dan kurang populer. Namun, di negara lain seperti Amerika dan negara-negara Eropa kini mulai menggunakan menstrual cup karena dirasa lebih hemat dan ramah lingkungan.
Nah, mungkin Anda penasaran bagaimana cara kerja dari menstrual cup ini bukan? Mari simak ulasan berikut ini.
Bagaimana cara memasang menstrual cup?
Jadi, cara pasang menstrual cup ini adalah dengan membentuknya menjadi seperti segitiga sehingga cup menjadi mengecil. Kemudian masukkan ke dalam vagina dengan bantuan pelumas sampai masuk maksimal dan dirasa nyaman.
Jangan lupa untuk selalu mencuci tangan sebelum memasang menstrual cup ya. Pada percobaan pertama Anda mungkin akan gagal atau merasa tidak nyaman namun dengan percobaan berkali-kali, Anda akan mahir kok nantinya.
Intinya Anda butuh jam terbang saja. Saat ini juga banyak review menstrual cup yang bisa Anda lihat untuk memudahkan pemasangan.
Blossom Menstrual Cup, Rp 499.000; beli di sini
Kenapa tidak bisa terpasang dengan nyaman?
Anda mungkin akan merasa tidak nyaman ketika pertama kali menggunakan menstrual cup. Atau mungkin karena cara pasang menstrual cup yang kurang tepat.
Pada percobaan pertama kali juga mungkin tetap ada kebocoran darah mens. Namun yang Anda perlukan adalah mencobanya berkali-kali.
Tidak perlu menunggu saat menstruasi kok untuk mencoba memasangnya. Pada hari biasa pun Anda bisa memasangnya sebagai ajang latihan. Jangan lupa basahi dulu dengan air untuk membantu cup agar lebih mudah masuk.
Kenapa sih sulit mengeluarkan menstrual cup?
Yang pertama kali terlintas di pikiran Anda mungkin rumit untuk memasang dan mengeluarkan menstrual cup. Tenang, karena kenyataannya tidak seburuk yang Anda bayangkan.
Cara mengeluarkan menstrual cup adalah dengan melepas segel yang menempel pada dinding vagina. Kuncinya, cubit bagian bawah cup dengan ibu jari dan telunjuk, lalu goyangkan dari sisi ke sisi sambil menariknya ke luar vagina.
Lakukan dalam posisi berdiri dan mengangkat salah satu kaki, atau jongkok. Rileks saja dan jangan panik ya, menstrual cup tidak akan hilang di dalam vagina kok.
Bagaimana cara membersihkan menstrual cup?
Kelebihan dari menstrual cup adalah dapat dipakai berulang-ulang. Artinya, Anda harus membersihkannya secara rutin.
Menstrual cup harus dibersihkan sebelum dan sesudah digunakan. Cukup cuci dengan air bersih dan sabun pembersih kewanitaan dengan pH seimbang setiap kali Anda mengeluarkannya dan membuang darah menstruasi.
Lena Menstrual Cup, Rp 629.000; beli di sini
Jika Anda sedang di luar rumah dan harus melepas dan membuang darah dalam cup, maka cukup basuh dengan tisu basah bayi, keringkan dengan tisu kering, lalu masukkan kembali ke dalam vagina.
Setelah periode haid berakhir, rebus cup dalam air mendidih selama 5 – 10 menit, lalu biarkan kering pada suhu ruangan. Masukkan dalam kantung kain dan simpan untuk periode haid selanjutnya.
Menstrual cup berwarna aman tidak ya?
Menstrual cup yang beredar saat ini sudah melewati pengawasan ketat dari badan kesehatan dan badan pengawasan konsumen. Anda juga tidak perlu khawatir dengan menstrual cup yang berwarna karena sudah dipastikan aman.
Tapi ingat, jangan tergiur dengan harga yang kelewat murah karena harga miring tidak menjamin kualitas dan keamanannya. Menstrual cup yang bagus biasanya memiliki brand yang sudah dikenal dan tepercaya seperti Lena Cup dan Blossom Cup.
Kedua brand ini juga sudah bisa Anda peroleh dengan mudah lho. Cukup klik link di sini dan pilih menstrual cup sesuai warna dan ukuran yang Anda inginkan.
Suka artikel ini? Share, yuk!